Tuesday, November 1, 2016

Cara Menggambar Realistik Bag. II


  • Buatlah Sketsa


Buatlah sketsa sebelum kamu mulai menggambar, buatlah sketsa gambar akhir yang diinginkan. Ini akan membantu menghasilkan gambar akhir yang lebih baik karena kamu dapat berlatih bereksplorasi dengan komposisi dan detail-detail.

 

  • Gambarlah sketsa thumbnail

kamu dapat memulainya dengan sketsa-sketsa thumbnail, atau gambar-gambar kecil yang tujuannya  untuk menyampaikan bentuk-bentuk dasar gambar. Metode ini sangat baik untuk menentukan tata letak umum (biasanya disebut komposisi dalam ilmu seni).


  • Gambarlah sketsa lebih detail. 

Setelah menentukan komposisi, kamu dapat membuat sketsa yang lebih detail. Ini akan membantu kamu terbiasa membuat bentuk subjek gambar, sebagai bentuk latihan. Jika kamu mengalami terlalu banyak kesulitan dengan gambar tersebut pada tahap ini, maka kamu perlu menggunakan bentuk atau pose yang lebih sederhana.

  • Carilah bentuk-bentuk dasar. 

Saat membuat sketsa-sketsa ini, carilah bentuk-bentuk dasar yang membentuk objek yang sedang digambar. Semua objek tersusun atas satu atau beberapa bentuk. Sebagai contoh, hidung berbentuk piramida yang kompleks, bentuk mata yang elips. Carilah bentuk-bentuk pada objek tertentu untuk membantu memberikan dimensi pada gambar, serta membantu kamu menggambar objek tersebut dengan benar.



Baca selengkapnya

Cara Menggambar Realistik (Persiapan Awal)

Cara Menggambar Realistik Bag. I

Menggambar suatu objek atau manusia yang terlihat seperti aslinya tentu akan membuat orang lain terkesan. Berikut adalah prinsip dasar untuk menggambarnya mudah untuk dipelajari dan kamu akan dapat melakukannya dengan baik melalui latihan.


1. Siapkan Alat-alat yang tepat

  •  Pensil

Pensil tersedia dalam berbagai jenis kualitas kepadatan (mengandung grafit dalam jumlah yang lebih banyak atau lebih sedikit). Semakin padat pensil tersebut, semakin tipis hasil goresannya. Gunakan pensil yang berbeda, tergantung pada seberapa tipis atau gelap garis yang Anda butuhkan. Pensil yang padat diberi label huruf H dan pensil yang tidak padat diberi label huruf B. Semakin tinggi nomor yang tertera di sebelah huruf, semakin padat atau tidak padat pensil tersebut. Sebagai contoh, pensil dengan kualitas kepadatan yang standar adalah HB.

  • Charcoal
Gunakan arang (charcoal). Kamu juga dapat menggunakan arang untuk membuat gambar yang realistis. Bayangan dan cahaya, yang merupakan aspek penting dalam membuat gambar yang realistis, tampaknya paling mudah digambarkan dengan arang sebagai medianya. Arang dapat diratakan dan dibaurkan dengan mudah, yang dapat menjadi keuntungan Kamu tetapi juga dapat menyulitkan Kamu sendiri.
    Gambar berjudul Draw Real Things Step 25
Arang khusus menggambar tersedia dalam berbagai jenis bentuk dan ukuran. Arang willow atau vine merupakan pilihan yang baik, tetapi pensil arang sangat baik digunakan untuk menggambar detail-detail.







Gunakan kertas yang sesuai. Tergantung pada media yang kamu pilih, pastikan kamu menggunakan jenis kertas yang sesuai. Arang, khususnya, membutuhkan kertas yang dirancang penggunaannya untuk alat gambar tersebut (kertas bertekstur padat yang dapat membuat goresan arang melekat pada kertas). Pensil akan lebih bagus digunakan pada kertas rag halus (kertas yang terbuat dari serat kapas), karena akan membantu memudahkan kamu membaurkan hasil goresan pensil.
  • Pastikan kamu menggunakan kertas berkualitas baik dan bebas zat asam, jika ada. Kertas ini akan mencegah gambar menguning seiring berjalannya waktu atau penurunan kualitas/usang.
  • Selain kertas khusus, hasil gambar dengan arang sebaiknya disemprot dengan semprotan fiksatif setelah selesai menggambar. Hal ini dilakukan untuk mencegahnya menodai bagian gambar yang lain. 
  • Stump
  • stump (alat khusus untuk meratakan paduan warna). Stump adalah gulungan kertas berbentuk pensil yang dibuat meruncing. Ujung yang meruncing ini digunakan untuk membaurkan hasil goresan arang atau pensil, sehingga membentuk gradasi bayangan yang lembut pada gambar. Ujung stump harus dikikis setiap kali terdapat penumpukan sisa arang atau grafit dari pensil pada ujungnya. Stump dapat kamu beli di toko atau membuatnya sendiri.


  • 6
    Gunakan penghapus. Penghapus sangat berguna untuk menghapus kesalahan yang kamubuat saat menggambar dan membuat pencahayaan pada gambar. Jika kamu menggunakan pensil, kamu dapat menggunakan penghapus karet atau vinil biasa. Kamu dapat menggunakan penghapus uli (kneaded eraser) jika menggunakan arang. Kamu juga dapat menggunakan penghapus uli untuk pensil, karena dapat dibentuk menjadi ujung yang tajam untuk menghapus bagian-bagian yang detail.
  • Silahkan Baca artikel selanjutnya untuk mulai menggambar.
Baca selengkapnya